Kamis, 14 Februari 2013

Sahabat,
Kalau ada orang menghina kita, lalu kita hina lagi
Kalau ada orang marah, lalu kita balas lebih marah lagi
Maka kita hanya akan menjadi manusia peniru keburukan

Selasa, 12 Februari 2013

Lakukan dan Lupakan.
Sahabat, lakukanlah amal amal yang baik dan segera lupakanlah.
Tak perlu diingat ingat ataupun dihitung hitung

_KH Abdullah Gymnastiar_

Senin, 11 Februari 2013

Berbaik sangkalah kepada Allah bahwa semua perbuatanNya kepada kita pasti baik dan banyak hikmahnya, walau tak sesuai dengan keinginan kita...

KH Abdullah Gymnastiar

Kamis, 07 Februari 2013

Jujur dan tetaplah istiqomah jujur dalam kebenaran.
Jangan pernah kehilangan kejujuran hanya karena takut kemarahan manusia

_Aa' Gym_

Rabu, 06 Februari 2013

Orang yang mudah tersinggung akan habis waktu produktifnya hanya untuk meladeni perasaannya sendiri

KH Abdullah Gymnastiar

Senin, 04 Februari 2013

Ya Allah!


{Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta pada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.}
(QS. Ar-Rahman: 29)

Ketika laut bergemuruh, ombak menggunung, dan angin bertiup kencang menerjang, semua penumpang kapal akan panik dan menyeru: "Ya Allah!"
Ketika seseorang tersesat di tengah gurun pasir, kendaraan menyimpang jauh dari jalurnya, dan para kafilah bingung menentukan arah perjalanannya, mereka akan menyeru: "Ya Allah!"
Ketika musibah menimpa, bencana melanda, dan tragedi terjadi, mereka yang tertimpa akan selalu berseru: "Ya Allah!"
Ketika pintu-pintu permintaan telah tertutup, dan tabir-tabir permohonan digeraikan, orang-orang mendesah: "Ya Allah!"
Ketika semua cara tak mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua jalan pintas membuntu, mereka pun menyeru: "Ya Allah!"
Ketika bumi terasa menyempit dikarenakan himpitan persoalan hidup, dan jiwa serasa tertekan oleh beban berat kehidupan yang harus Anda pikul, menyerulah:"Ya Allah!"

Kuingat Engkau saat alam begitu gelap gulita, dan wajah zaman berlumuran debu hitam
Kusebut nama-Mu dengan lantang di saat fajar menjelang, dan fajar pun merekah seraya menebar senyuman indah

Setiap ucapan baik, doa yang tulus, rintihan yang jujur, air mata yang menetes penuh keikhlasan, dan semua keluhan yang menggundahgulanakan hati adalah hanya pantas ditujukan ke hadirat-Nya.
Setiap dini hari menjelang, tengadahkan kedua telapak tangan, julurkan lengan penuh harap, dan arahkan terus tatapan matamu ke arah-Nya untuk memohon pertolongan! Ketika lidah bergerak, tak lain hanya
untuk menyebut, mengingat dan berdzikir dengan nama-Nya. Dengan begitu, hati akan tenang, jiwa akan damai, syaraf tak lagi menegang, dan iman kembali berkobar-kobar. Demikianlah, dengan selalu menyebut nama-Nya, keyakinan akan semakin kokoh. Karena,
{Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya.}
(QS. Asy-Syura: 19)


La Tahzan oleh DR. 'Aidh Al Qarni